Modernisasi aplikasi akan memberikan benefit luar biasa bagi perusahaan, seperti pengurangan biaya, peningkatan produktivitas, peningkatan kelincahan bisnis dan peningkatan keamanan. Perusahaan harus selalu kompetitif dan memberikan nilai kepada para customers dengan membangun fondasi yang dapat dipercaya. Tujuannya adalah untuk mempercepat inovasi, dan kemungkinan masa depan aplikasi. Di mana terdiri dari cloud-based containerzed, microservice-based application unuk berjalan dengan DevOps process.
Meskipun bisnis memiliki visi yang sudah ditentukan dengan baik namun, perjalanan untuk mencapai visi tersebut penuh dengan ketidakpastian. Pendekatan yang paling umum adalah mencoba untuk beralih ke keadaan di masa depan “one fell swoop” atau mencoba mengembangkan tim untuk memodernisasi infrastruktur dan proses saat ini. Dengan pendekatan ini, tentu saja akan ada tantangan baik teknis maupun secara organizational dan operational yang harus diatasi. Lebih sulitnya lagi adalah akan memakan banyak waktu dari yang sudah diperkirakan.
Discover
Fase discover ini seringkali diabaikan oleh perusahaan saat melakukan modernisasi dengan alasan ingin berjalan ke tahap yang lebih cepat. Padahal tahap atau fase discover ini menjadi bagian paling penting dari proses. Tanpa menyelesaikan tahap ini, Anda akan selalu berkerja pada asumsi-asumsi yang tidak pasti. Kemudian asumsi ini akan berubah menjadi risiko bagi sebuah proyek, jadi sangat penting untuk melakukan proses discover untuk menghilangkan asumsi.
Kumpulkan beberapa data tentang aplikasi Anda, antara lain:
- Aplikasi mana yang paling sulit dijalankan bagi pengguna atau customers Anda?
- Aplikasi mana yang paling membutuhkan pembaruan selama setahun?
- Aplikasi mana yang menghasilkan waktu henti paling banyak?
- Aplikasi mana yang bergantung satu sama lain untuk pengoperasian yang benar?
- Aplikasi mana yang memerlukan lisensi baru atau support contracts?
- Aplikasi mana yang memiliki struktur atau model yang sama?
- Aplikasi mana yang tidak memiliki pembaruan kode dalam dua belas bulan terakhir?
Data-data tersebut sangat penting untuk merencanakan proses modernisasi aplikasi Anda. Data yang ditemukan selama tahap discover dapat digunakan sebagai justifikasi bisnis untuk transformasi aplikasi. Data yang dikumpulkan akan membantu Anda untuk:
- Identifikasi software mana yang harus dihentikan
- Menemukan software yang berakibat pada kehilangan bisnis karena kepuasan pelanggan yang buruk
- Menemukan software yang belum mendapatkan patched dan merupakan kewajiban
- Menemukan cara untuk mengurangi outages dengan memperbarui aplikasi yang bermasalah
- Menemukan aplikasi yang menjalankan biaya secara efektif dalam bentuknya saat ini dan tidak memerlukan pembaruan.
Sebaiknya luangkan sedikit waktu untuk mencegah pengerjaan berulang. Memahami layanan apa saja yang kompleks. Mengidentifikasi dan memetakan kompleksitas saat penting untuk bagaimana program modernisasi Anda dirancang dan dijadwalkan.
Bagaimana VMware dapat membantu Anda?
VMware memiliki beberapa pilihan untuk membantu proses discover, yang dapat diselesaikan hanya dalam beberapa minggu. vRealize Network Insight (vRNI) dan Application Transformer untuk VMware Tanzu keduanya dapat digunakan untuk mendapatkan tampilan lanskap aplikasi. vRNI dapat mengidentifikasi dependensi tersebut dan menghilangkan asumsi Anda sendiri tentang aplikasi apa yang terhubung satu sama lain. Application Transformer dapat membantu Anda mengidentifikasi dan mengkategorikan aplikasi Anda dan polanya sehingga Anda dapat merencanakan tahap modernisasi.
Berikut beberapa bagian di mana perusahaan akan memfokuskan proses mereka:
- Aplikasi penghasil pendapatan teratas
- Aplikasi dengan overhead terbanyak
- Aplikasi dari grup bisnis tertentu
- Tingkat ketersediaan aplikasi tertentu
- Bagian yang paling mudah untuk dimodernisasi
Bagaimana aplikasi akan dimodernisasi?
Setiap aplikasi mungkin memiliki metode modernisasi yang berbeda. Platform seperti App Transformer dapat mengkategorikan aplikasi Anda ke dalam model atau tipe dari yang sebelumnya mengelola 100 lebih aplikasi, dengan App Transformer ini hanya cukup mengelola 10 jenis aplikasi. Model tersebut masih membutuhkan metode untuk strategi penerapannya.
Selama keputusan ini, Anda bisa mengelompokkan aplikasi Anda ke dalam proses modernisasi. Apakah aplikasi tersebut akan dilakukan refactored secara penuh? Apakah aplikasi akan pindah ke hardware atau cloud baru? Apakah akan diplatform ulang ke managed service? Atau aplikasi akan dihentikan karena tidak menambah nilai bisnis dan menghabiskan IT resources?
Jika Anda ingin melakukan pendekatan yang lebuh terpadu, VMware Tanzu Labs memberikan benefit yang luar biasa. VMware dan Berca akan membantu Anda menyiapkan infrastruktur, mengarahkan Anda cara mengoperasikan container, membantu Anda melakukan re-factor aplikasi, atau kombinasi dari tugas-tugas tersebut. Kami akan membantu mempersiapkan lingkungan Kubernetes Anda untuk produksi lengkap dengan teknik logging, monitoring, security dan management hingga membuat Anda siap untuk host applications.
VMware memiliki alat yang tepat untuk membantu Anda mengelola model aplikasi yang ada dalam lanspkap IT modern. Menjalankan container di Kubernetes dan memiliki Virtual Machine? Maka wajib mempertimbangkan VMware Cloud di AWS sebagai landing zone untuk mengelola kedua jenis arsitektur di konsol yang sudah dikenal dengan sedikit keterampilan ulang agar lebih efektif.
Jika perjalanan Anda mencakup penerapan machine virtual, maka vRealize Automation dapat membantu mengelola VM Anda di seluruh cloud. Dan jika Anda menalankan beberapa cluster Kubernetes, Tanzu Mission Control dapat membantu kelola kebijakan yang konsisten di seluruh cluster dengan kontrol yang lebih baik. VMware juga memiliki CloudHealth yang menjadi cara terbaik untuk mendapatkan visibilitas di beberapa penyedia cloud dalam satu konsol.
Terakhir, tentu saja tidak bisa lupa dengan seluruh lini produk keluarga Tanzu yang digunakan untuk mengoperasikan, mengelola dan mengamankan beban kerja Kubernetes Anda dengan lebih baik.