Cloud Komputing di tahun 2024 diperkirakan 96% organisasi menggunakan public cloud, dan estimasi keuntungan adalah $800 Billion dari 1935 organisasi yang menggunakan layanan cloud.
Dengan skala adopsi ini, tidak mengherankan jika cloud semakin menjadi target kejahatan siber dan ini berarti juga menjadi perhatian yang terus bergeser dalam keamanan siber.
Banyak organisasi yang sangat membutuhkan pengoptimalan atau pemfaktoran ulang untuk cloud, untuk mengatasi biaya yang terus meningkat.
Banyak organisasi yang sudah menggunakan strategi multi-cloud, tetapi akan semakin beralih ke model ini, atau memulangkan sebagian (atau bahkan seluruh) data dan layanan mereka. Pendekatan ini dapat membantu perusahaan memangkas biaya dan bebas memilih dari opsi-opsi terbaik, yang berubah hampir setiap hari.
Ini tahun 2024, jadi ada AI yang perlu dipertimbangkan juga. Integrasi kecerdasan buatan (AI) adalah salah satu opsi tersebut, dan ini membentuk kembali cara organisasi mendekati kehidupan digital mereka, termasuk penggunaan cloud.
Multicloud Lebih dari Sekadar Tren
Pada tahun 2024, banyak organisasi harus bekerja untuk lebih mendiversifikasi portofolio cloud mereka, memanfaatkan layanan dari berbagai penyedia cloud publik seperti Amazon Web Services (AWS), Microsoft Azure, dan Google Cloud Platform (GCP). Sebuah laporan penelitian dari Virtana menemukan bahwa 94% pemimpin TI pada tahun 2023 melihat biaya penyimpanan cloud meningkat.
Beberapa di antaranya adalah kesalahan perusahaan dan cara mereka menggunakan cloud, tetapi sebagian lagi karena merasa terjebak atau terkunci oleh penyedia tertentu.
Manfaat dari pendekatan multi-cloud sangatlah banyak:
- Mengurangi penguncian vendor dan biaya (membuka pintu menuju persaingan yang lebih baik di antara para vendor)
- Latensi yang lebih rendah, dengan kemampuan untuk memindahkan beban kerja secara lebih leluasa sesuai kebutuhan
- Peningkatan ketahanan
- Redundansi juga dapat mengurangi risiko waktu henti
- Kebebasan yang lebih besar untuk menggunakan layanan unik dari penyedia, dengan kemungkinan keusangan yang lebih kecil
Perusahaan yang mendistribusikan beban kerja mereka secara strategis di berbagai penyedia cloud dapat menghindari ketergantungan pada satu vendor dan dapat mencegah eksposur penuh dari pelanggaran keamanan, misalnya.
Ada juga kekhawatiran (membuat perpindahan ini menjadi sangat sulit bagi organisasi yang lebih kecil) seperti:
- Meningkatnya kompleksitas desain dan manajemen
- Tantangan integrasi dengan beberapa sistem yang unik
- Perbedaan keamanan dan kepatuhan antara platform (dan interoperabilitas secara keseluruhan)
- Pendekatan penagihan yang terpisah, dengan hubungan tambahan
Jika dapat dikelola dan sesuai dengan skala organisasi, pendekatan multi-cloud yang luas dapat menjadi faktor penting dalam menjaga ketahanan operasional dalam lanskap teknologi yang berubah dengan cepat ini.
Peran Kecerdasan Buatan di Cloud 2024
Anda tidak bisa membuat artikel tentang tren teknologi tahun 2024 tanpa AI, yang memainkan peran yang semakin penting dalam membentuk masa depan komputasi cloud.
Di cloud, otomatisasi berbasis AI sudah mulai berperan untuk merampingkan tugas-tugas rutin seperti: penyediaan sumber daya, penskalaan, dan pemeliharaan sistem.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi operasional secara keseluruhan, tetapi juga untuk mengalokasikan lebih banyak sumber daya dengan lebih cerdas, mengoptimalkan kinerja, dan tentu saja, biaya.
AI juga merupakan landasan strategi keamanan cloud di masa depan. Algoritme pembelajaran mesin sangat baik dalam mendeteksi pola anomali, dan dari sini dapat mengidentifikasi ancaman keamanan secara real time. Memanfaatkan AI untuk mendeteksi dan merespons ancaman dapat meningkatkan pertahanan cyber organisasi agar tetap terdepan dalam menghadapi risiko keamanan yang terus berkembang (yang juga semakin meningkat akibat AI).
Selain pengoptimalan dan keamanan, AI dapat membantu bisnis menganalisis data mereka yang semakin besar. Penyedia cloud dengan cepat mengintegrasikan layanan AI ke dalam platform mereka, untuk menawarkan pembelajaran mesin dengan analitik tingkat lanjut, pemodelan prediktif, dan pengambilan keputusan, di antara banyak penawaran mereka.
Jika Anda penasaran apa yang dapat cloud lakukan untuk membantu alur bisnis Anda. Langsung tanyakan pada tim Berca Hardayaperkasa di Marketing@berca.co.id atau WhatsApp